TPU Bakal Dijadikan Resapan Air





TPU, ilustrasi net
TPU, ilustrasi net

Palembang, SN
Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang melalui Dinas Tata Kota (Distako) Palembang berencana menata Taman Pemakaman Umum (TPU) menjadi tempat resapan air. Demikian diungkapkan Kepala Distako Palembang, Isnaini Madani, kemarin.

Dijelaskannya, saat ini TPU dinilai berantakan, disebakan pedapuran keramik (nisan). “Pedapuran keramik inilah yang menghambat resapan air tersebut,” katanya.

Nantinya, sambung Isnaini, jika ingin dijadikan resapan air maka seluruh masyarakat dilarang untuk memasang pedapuran keramik, cukup hanya batu nisan saja. “Jika dilihat dari beberapa daerah khususnya untuk negara muslim, kuburan itu hanya batu nisan saja dan tidak memakai pedapuran seperti keramik dan lain sebagainya,” terangnya.

Ia menambahkan, saat ini rencana tersebut masih dalam pembahasan, namun jika memang disetujui maka nantinya TPU akan menjadi seperti komplek pemakaman yang ada dibeberapa daerah Jawa. Untuk makam no muslim, tambah Isnaini, pihaknya masih akan berkoordinasi dari berbagai pihak agar tidak terjadi kesalahpahaman. “Kami akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan perwakilan setiap agama terkait akan ditata nya TPU menjadi resapan air ini,” terangnya.

Baca Juga :   Mengenang Rumah Perjuangan, DKP Gelar De'kape Eksperesi

Namun untuk penataan pemakaman di Talang Krikil menjadi sebuah taman, lanjut Isnaini, pihak Walubi menyambut baik wacana tersebut, dan dalam waktu dekat Pelaksana tugas (Plt) Walikota akan bertemu dengan pengusaha tionghoa untuk membahas lebih lanjut. “Nantinya pemakaman cina ini akan dibuat seperti taman untuk menciptakan kesan indah,” tandasnya.

Sebelumnya, Distako Palembang bakal menciptakan kesan taman pada Tempat Pemakaman Umum (TPU), mengingat TPU saat ini sangat sembrawut.

Kepala Distako, Isnaini.mengatakan, pihaknya bakal membuat pagar untuk membatasi TPU dengan jalan sehingga pemakaman tidak merembet ke jalan. Dibuatnya kesan taman ini juga tujuannya agar para pengunjung pemakaman lebih nyaman saat berziarah serta pemakaman ini tidak disalah gunakan masyarakat untuk berbuat yang tidak-tidak.

“Saat ini kami sedang membuat Pilot project untuk mengubah pemakaman umum dengan memunculkan konsep taman, sehingga kedepan menjadi Taman Pemakaman Umum (TPU),” katanya, Selasa (21/4).

Dijelaskannya, pihaknya juga akan mendesain gazebo, menambahkan lampu agar pemakaman menjadi terang serta memberikan fasilitas umum lainnya. Untuk dananya sendiri, nantinya pembuatan taman pemakaman ini menggunakan dana Corporate Social Responsibility (CSR).

Baca Juga :   Parade Perahu Hias di Sungai Musi Ramaikan Asian Games 2018

“Untuk percontohannya pertama yang dipilih yaitu kuburan China yang mayoritas ada di Talang Kerikil mengingat dana CSR dapat dipungut dari masyarakat yang beragama Chines,” terangnya.

Ia juga menambahkan, selain diberikan pagar yang mengelilingi taman, pihaknya juga akan memberikan saluran air atau parit karena selama ini di kuburan cina tersebut tidak terdapat parit sehingga jika terjadi hujan tanah dari kuburan mengotori jalan.

“Jadi, bukan hanya untuk keindahan, juga untuk penataan tapi juga memperhatikan aspek lingkungan. Kedepan kami berharap semua TPU dapat lebih indah dan tidak sembrawut sehingga Kota Palembang dapat lebih tertata,” pungkasnya. (wik)



Publisher : Ferdin Ferdin

Pewarta Harian Suara Nusantara, www.koransn.com, Mingguan Suara Negeriku.

Lihat Juga

Kemenkumham Sumsel Gelar Bimtek Tingkatkan Kualitas Perancang Peraturan Perundang-Undangan

Palembang, KoranSN Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan tak henti-hentinya mendorong Perancang Peraturan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!