
Palembang, KoranSN
Setelah dua tahun melayani masyarakat Indonesia, PT Digital Alpha Indonesia melalui Uang Teman resmi menjajaki Palembang dengan membuka layanan pinjaman online per 10 April kemarin. Hal tersebut dikatakan Director of Marketing and Communications, Donna Arifin, kemarin.
Dijelaskannya, UangTeman sebagai pelopor perusahaan fintech lending dan Palembang adalah pasar pertama di Pulau Sumatera. Untuk meminjam, tidak perlu jaminan, tinggal download aplikasi isi data diri dan up-load dokumen pendukung seperti identitas diri, slip gaji dan lainya, dan dalam waktu beberapa jam atau paling lambat tiga hari kerja sudah terima uang pinjaman.
Palembang dikatakanya, merupakan pasar potensial dan perlu dukungan lembaga jasa keuangan. Diharapkan kehadiran UangTeman bisa memperkecil gap terhadap kebutuhan pinjaman yang sangat besar di Indonesia.
“Masih banyak orang di daerah kesulitan memperoleh akses untuk meminjam uang buat model usaha yang akhirnya malah mengarah meminjam ke tengkulak, dan ini solusi termudah,” ujarnya.
Sedangkan Head of Public & Goverment Relations UangTeman Rimba Laut mengatakan, UangTeman mengalokasikan pinjaman hingga Rp 100 miliar yang akan dikucurkan ke seluruh daerah. Angka tersebut meningkat dari realisasi pinjaman yang diberikan selama tahun 2016 yakni sebesar Rp 35 miliar. Kota Palembang hingga akhir tahun ini diharapkan bisa peneterasi 5 % dari target atau sekitar Rp 5 miliar.
Untuk biaya layanan dijelaskannya, 1 % per hari dan menurun 0,1 % untuk pinjaman berikutnya. Sedangkan besaran pinjaman awal Rp 1 juta hingga Rp 3 juta dan dapat diperpanjang minimal maksimal Rp 4 juta, sedangkan lama pengembalian, minimal 10 hari dan maksimal 30 hari.
Dikatakannya, hingga 17 Mei mendatang diberikan diskon 50 % untuk biaya layanan dengan kode promo Palembang Media. Untuk pinjaman, pertama nasabah bisa mengajukan pinjaman hingga Rp 3 juta dengan bunga 1 % per hari. Apabila nasabah dapat melunasi pinjaman pertamanya tepat waktu, nasabah diperkenankan mengajukan pinjaman kedua hingga Rp 4 juta.
Menurutnya, animo masyarakat Palembang cukup tinggi diharapkan UangTeman dapat menyalurkan jumlah pinjaman sebesar Rp 5 miliar hingga akhir tahun 2017. Target tersebut merupakan 5 % dari total jumlah pinjaman yang akan disalurkan sepanjang tahun ini atau sebesar Rp 100 miliar.
Sementara itu terkait dengan legalitas dijelaskannya, UangTeman tengah menunggu keluarnya izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Ditargetkan bakal mendapat perizinan pada akhir kuartal I 2017. Setelah mendapat izin, UangTeman akan mendapat legal disclaimer dari OJK. Sehingga semakin mantap menjadi perusahaan fintech yang berada di bawah pengawasan OJK, namun saat ini sudah bisa berjalan. (ima)

