

Istanbul, KoranSN
Ukraina pada Kamis (8/6/2023) mengatakan bahwa pihaknya telah mengajukan daftar kebutuhan yang mendesak kepada Organisasi Pertahanan Atlantik Utara (NATO) untuk membantu mengatasi dampak ledakan pada bendungan Kakhovka dan akan “segera” menerima bantuan dari aliansi itu.
“Saya berterima kasih kepada NATO dan beberapa negara sekutu atas kesiagaan mereka membantu Ukraina untuk mengatasi dampak dari serangan teroris Rusia terhadap Pembangkit Listrik Tenaga Air Kakhovka,” kata Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba pada pertemuan Komisi Ukraina-NATO, menurut pernyataan Kementerian Luar Negeri.
Pernyataan itu, kata Kuleba, menyerukan para mitra Kiev untuk lebih memperkuat kemampuan pertahanan Ukraina dan menegaskan bahwa ancaman “kejahatan” Rusia yang baru akan selalu ada “selama Rusia menduduki tanah Ukraina.”
Dia juga menyerukan kepada mitra-mitra Kiev untuk mengadopsi keputusan dalam konferensi NATO di ibu kota Lithuania, Vilnius, pada Juli, yang akan membawa Ukraina lebih dekat pada keanggotaan penuh di NATO. HALAMAN SELANJUTNYA>>


