Universitas Nanibili Nusantara Bantu Pemda Sorong Tangani Stunting

Tampak Penjabat Bupati Sorong Yan Piet Mosso bersama Universitas Nanibili Nusantara melalui gerakan nasional revolusi mental menyerahkan bingkisan paket makanan kepada ibu hami dan bayi berisiko stunting, Sabtu (23/9/2023).(Foto-Antara)

Sorong, KoranSN

Universitas Nanibili Nusantara melalui gerakan nasional revolusi mental berkolaborasi dengan Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan membantu Pemerintah Kabupaten Sorong menangani stunting dengan pemeriksaan kesehatan, memberikan bantuan dan sosialisasi makanan bergizi.

Ketua Gerakan Nasional Revolusi Mental Universitas Nanibili Nusantara Irianto menjelaskan kolaborasi penanganan stunting di Kabupaten Sorong dilaksanakan dalam bentuk pemeriksaan kesehatan terhadap 36 balita dan 14 ibu hamil risiko stunting, kemudian memberikan makanan tambahan gizi, membagikan bingkisan makanan tambahan berupa susu, kacang hijau, telur dan makanan protein lainnya.

Baca Juga :   Sebanyak 1.344.537 Anak di Sumut Sudah Divaksinasi COVID-19

“Selain itu, kita juga memberikan pemahaman kepada setiap orang tua dan ibu hamil untuk mengetahui secara persis pemberian makanan bergizi untuk bayi supaya penerapan itu maksimal,” katanya di Sorong, Minggu.

Penjabat Bupati Sorong Yan Piet Mosso ​​​​​​ mengapresiasi peran Universitas Nanibili Nusantara dan Kemenko PMK karena penanganan kasus stunting ini tidak menjadi tugas dan tanggung jawab pemerintah daerah melainkan seluruh pihak terkait agar prevalensi stunting  mengalami penurunan sesuai dengan target. HALAMAN SELANJUTNYA>>

Publisher : Apriandi

Lihat Juga

Kemenkes: Perangkat Ajar Kesehatan Resmi Masuk Kurikulum Merdeka

Jakarta, KoranSN Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat, Kementerian Kesehatan Maria Endang Sumiwi mengatakan perangkat ajar kesehatan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!