

Sorong, KoranSN
Universitas Nanibili Nusantara melalui gerakan nasional revolusi mental berkolaborasi dengan Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan membantu Pemerintah Kabupaten Sorong menangani stunting dengan pemeriksaan kesehatan, memberikan bantuan dan sosialisasi makanan bergizi.
Ketua Gerakan Nasional Revolusi Mental Universitas Nanibili Nusantara Irianto menjelaskan kolaborasi penanganan stunting di Kabupaten Sorong dilaksanakan dalam bentuk pemeriksaan kesehatan terhadap 36 balita dan 14 ibu hamil risiko stunting, kemudian memberikan makanan tambahan gizi, membagikan bingkisan makanan tambahan berupa susu, kacang hijau, telur dan makanan protein lainnya.
“Selain itu, kita juga memberikan pemahaman kepada setiap orang tua dan ibu hamil untuk mengetahui secara persis pemberian makanan bergizi untuk bayi supaya penerapan itu maksimal,” katanya di Sorong, Minggu.
Penjabat Bupati Sorong Yan Piet Mosso mengapresiasi peran Universitas Nanibili Nusantara dan Kemenko PMK karena penanganan kasus stunting ini tidak menjadi tugas dan tanggung jawab pemerintah daerah melainkan seluruh pihak terkait agar prevalensi stunting mengalami penurunan sesuai dengan target. HALAMAN SELANJUTNYA>>