Suara Nusantara Berkarya Untuk Negeri
Palembang, KoranSN
Nyoman Sukarman (36), tewas ditembak pelaku perampokan yang beraksi di kediamannya di Desa Karang Mulya Kecamatan Semendawai Timur Kabupaten OKU Timur, Minggu dini hari (24/2/2019) pukul 02.20 WIB.
Informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian, perampok yang berjumlah empat pelaku menggunakan senjata api dan penutup wajah melancaran aksinya dengan mendobrak pintu depan rumah korban menggunakan kayu balok sepanjang 2 meter.
Setelah pintu rumah korban terbuka, kemudian dua pelaku masuk ke dalam rumah korban sedangkan dua pelaku lainnya berjaga di luar rumah. Ketika berada di dalam rumah, perampok menodongkan senjata api mengancam korban Nyoman Sukarman dan keluarganya agar menyerahkan uang dan barang berharga milik korban.
Istri korban yang ketakutan lalu menyerahkan uang dan emas kepada para pelaku. Diwaktu bersamaan, korban Nyoman Sukarman berusaha melarikan diri dan berteriak meminta pertolongan warga lainnya. Namun saat korban ke luar dari rumahnya, salah satu pelaku menembakkan senjata api hingga mengenai dada korban.
Akibatnya, korban Nyoman Sukarman tewas di lokasi kejadian. Sementara keempat perampok langsung kabur dangan membawa uang serta emas milik korban.
Kapolda Sumsel, Irjen Pol Zulkarnain Adinegara, Minggu (24/2/2019) mengungkapkan, dalam kasus perampokan di rumah korban Nyoman Sukarman tersebut para perampok berhasil membawa kabur uang Rp 65 juta milik korban. Selain itu, pelaku juga membawa kabur 6 suku kalung emas, 1/4 suku cincin emas, 1/4 suku anting-anting emas milik korban.
“Jadi, para perampok membawa kabur uang dan emas milik korban. Bahkan dalam kasus ini, korban Nyoman Sukarman tewas ditembak pelaku. Korban meninggal dunia karena dadanya terkena tembakan pelaku,” ungkap Kapolda.
Menurut Kapolda, adapun modus para perampok dalam melancarkan aksi tersebut, yakni mendatangi rumah korban lalu mendobrak pintu rumah korban dengan kayu balok.
“Kasus ini modusnya sama seperti kasus perampokan toke kopi di Pagaralam yang pelakunya Belewong Cs yang telah kami ungkap beberapa waktu lalu. Dimana para pelaku mendobrak pintu rumah korban dengan kayu balok kemudian merampok dan menembak korban hingga tewas,” ujarnya.
Lanjut Kapolda, untuk mengungkap kasus perampokan tersebut dan menangkap para pelaku saat ini dirinya telah menurunkan Tim dari Polda Sumsel untuk membantu Polres OKU Timur.
“Pelakunya masih dalam penyelidikan. Namun dari informasi yang kami dapatkan jika di desa tersebut ada Napi kasus perampokan yang baru bebas, dan ini masih kami lakukan penyelidikan lebih lanjut,” tutup Kapolda. (ded)
