XL Axiata Pastikan Jaringan Data Meningkat

Pembangunan Kabel Laut Australia-Indonesia-Singapura Selesai. (foto-ist)

Palembang, koranSN

PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) bersama dengan Vocus Group dan Alcatel Submarine Networks telah berhasil menyelesaikan proyek pembangunan Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Australia-Indonesia-Singapura. Proyek pembangunan yang dimulai sejak Desember 2017 tersebut telah selesai pada kuartal ketiga 2018 dan langsung dimanfaatkan awal Oktober 2018. Bagi XL Axiata, keberadaan SKKL ini akan memperkuat jaringan data yang telah ada saat ini, termasuk untuk mengatasi peningkatan trafik data di masa mendatang.

Direktur Teknologi XL Axiata, Yessie D. Yosetya mengatakan, “Syukur dan Alhamdulilah, akhirnya pembangunan ini bisa diselesaikan dengan lancar sesuai dengan waktu yang direncanakan. Saat ini kabel laut telah beroperasi sejak awal kuartal keempat 2018 lalu. Dengan selesainya pembangunan ini, maka kami menjadi lebih leluasa dalam memperkuat jaringan data di mana trafik terus meningkat pesat. SKKL ini juga menjadi infrastruktur yang penting untuk bisa mengatasi peningkatan trafik data di masa depan dan melengkapi redundansi jaringan dalam hal memberikan layananan terbaik kepada pelanggan.”

Baca Juga :   Dirut BTN sebut permintaan KPR subsidi naik 75 persen

Yessie menambahkan, SKKL yang menyambungkan Australia dengan Singapura melalui perairan Indonesia ini juga memiliki nilai yang strategis sebagai jalur utama untuk menyalurkan trafik dari Indonesia ke jaringan global dengan menghindari wilayah-wilayah yang rawan gempa bumi. Dengan demikian, apabila jaringan internet yang melalui Singapura terjadi gangguan, maka akses Internet dari Indonesia menuju jaringan global tidak akan ikut terganggu karena bisa dialihkan melalui jalur alternatif tersebut, yaitu melalui Australia.

Langkah strategis XL Axiata untuk bergabung dalam pembangunan SKKL Australia-Indonesia-Singapore dikatakannya, juga sesuai dengan komitmen menyediakan infrastruktur untuk akses internet global yang lebih baik. Dengan demikian, keberadaan kabel bawah laut yang baru ini juga menjadi bagian dari upaya XL Axiata mendukung visi pemerintah dalam mendorong pemanfaatan teknologi digital oleh masyarakat Indonesia melalui jaringan yang internet cepat yang berkualitas tinggi.

Baca Juga :   Pemkab Badung Tingkatkan Kompetensi Warga Untuk Berwirausaha

Secara komersial dikatakannya, XL Axiata juga mulai menawarkan koneksi internasional ini kepada pihak ketiga, baik Jakarta-Singapore maupun Jakarta-Perth-Sydney. Manajemen XL Axiata yakin jaringan dengan kapasitas besar dan relatif aman dari jalur gempa ini akan cukup menarik secara komersial seiring dengan pesatnya pertumbuhan trafik data saat ini dan di masa mendatang.

SKKL Australia–Indonesia-Singapore ini menyediakan konektifitas berkapasitas besar baik ke Singapura dan ke Australia. Kapasitas yang tersedia mencapai 30Tb untuk jalur Jakarta – Singapura, serta 20Tb antara Jakarta – Perth (Australia). (ima)





Publisher : Awid Durrohman

Lihat Juga

Bulog OKU Sumsel Siapkan 10 Ton Beras untuk Operasi Pasar Murah

Baturaja, KoranSN Perum Bulog Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, menyiapkan 10 ton beras …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!